MONTREAL - Ratusan penumpang Air Canada yang hendak terbang menuju London, Inggris, dari Montreal, Kanada, terpaksa mengalah dari seekor tikus. Penumpang gelap itu memaksa penumpang untuk menunda penerbangannya.
Pesawat Boeing 767 yang sudah mengudara tersebut membatalkan penerbangan mereka setelah seorang penumpang menemukan tikus besar di loker pesawat. Kapten pesawat sendiri memerintahkan 205 penumpang untuk meninggalkan pesawat, agar petugas pembasmi serangga menangkap binatang tersebut.
Sebelumnya kapten tersebut memerintahkan awak kabin untuk menangkap tikus itu. Namun setelah beberapa lama penanangkapan itu tak membuahkan hasil. Kapten pesawat akhirnya menyerah dan memutuskan mendarat di bandara Macdonald-Cartier International Airport, di Ottawa dan membatalkan penerbangan.
Para penumpang akhirnya diungsikan di sebuah hotel di Bandara Ottawa, demi menangkap tikus itu. Meskipun pencarian terus dilakukan, namun tetap saja tikus tersebut tidak dapat ditemukan. Penumpang pun terpaksa menginap selama semalam di hotel tersebut. Demikian diberitakan The Sun, Sabtu (27/2/2010).
Pihak Air Canada sendiri menyatakan jika pesawat dengan nomor penerbangan AC 888 ini terpaksa menjalani proses servis akibat insiden ini. Para penumpang sendiri tidak habis pikir jika seekor tikus mampu membuat maskapai penerbangan kelas internasional seperti Air Canada dapat membatalkan penerbangan mereka.
Pembatalan dengan alasan hewan sendiri bukan pertama kalinya terjadi. April tahun lalu penerbangan Qantas Airlines dari Australia terpaksa membatalkan penerbangan mereka setelah seekor ular piton lepas dari kurungannya.
Sumber : http://international.okezone.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar